Minggu, 15 Januari 2012

Keagamaan Di Grabag

0 comments


Kondisi Sosial Keagamaan.
Agama yang banyak dianut oleh penduduk Desa Grabag cukup beragam, namun mayoritas penduduknya adalah menganut agama Islam. Kondisi tersebut tidak menjadikan timbulnya konflik di masyarakat. Kehidupan beragama dikalangan para penduduk masing-masing agama dapat berjalan dengan baik dan saling menghormati antara agama satu dengan agama yang lain. Mengenai agama dan kepercayaan yang ada di Desa Grabag, diantaranya adalah; Agama Islam, Agama Katholik, Agama Kristen. Berdasarkan observasi yang diperoleh selama di lapangan, pemeluk masing-masing Agama tahun 2002 dapat dilihat dalam tabel berikut.
TABEL. VI.
PENGANUT AGAMA DESA GRABAG
No
Agama
Jumlah
1
2
3
4
5
Islam
Katholik
Hindu
Kristen
Budha
18.118 orang
15 orang
-
7 orang
-

Jumlah
18.140 orang
            Sumber: Data Monografi Desa Grabag tahun 2002

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa jumlah pemeluk Agama Islam merupakan agama yang paling banyak dianut oleh masyarakat Desa Grabag disusul Agama Katholik, Agama Kristen, Agama Hindu, dan Agama Budha. Dengan mengetahui jumlah pemeluk agama yang ada di Desa Grabag, perlu juga dipaparkan mengenai sarana peribadatan. Adapun sarana peribadatannya sebagai berikut :
TABEL .VII.
TEMPAT PERIBADATAN.
No
Nama tempat ibadah
Jumlah
1
2
3
4
5
Masjid
Mushola
Gereja
Pura
Vihara
4 buah
12 buah
1 buah
-
-

Jumlah
17 buah
    Sumber: Data Monografi Desa Grabag tahun 2002

Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa jumlah sarana peribadatan umat Islam menempati jumlah terbanyak sesuai dengan besarnya jumlah pemeluk agama tersebut. Umat Islam Desa Grabag sebagai umat mayoritas terdiri dari berbagai faham keagamaan dan organisasi ke-Islaman baik yang bercorak modern maupun yang bercorak tradisional seperti Muhammadiyah dan NU, Islam Jama’ah dan sebagainya. Sungguhpun demikian masih terdapat umat Islam yang tidak berpegang teguh pada ajaran-ajaran Islam seperti melaksanakan sholat dan puasa. Umumya mereka adalah orang-orang yang masih memegang kuat adat istiadat Jawa yang juga berkembang di daerah Desa Grabag, seperti upacara-upacara tertentu seperti nyadran, kematian, kelahiran seringkali masih dipengaruhi oleh budaya tersebut.

Grabag seutuhnya

0 comments








 Kondisi Geografis dan Demografis.
Desa Grabag merupakan desa yang besar di wilayah Kecamatan Grabag dengan ciri desa kota. Besar dalam hal keluasan wilayah juga besar dalam jumlah penduduk yakni mencapai 18.140 jiwa lebih yang tersebar di 15 dusun. Di desa ini terdapat fasilitas-fasilitas umum tingkat kecamatan diantaranya adalah Kantor Kecamatan Grabag, Terminal Angkutan Umum Kecamatan, Pasar Umum dan Pasar Hewan Kecamatan dan SMA Negeri. Dengan adanya fasilitas-fasilitas umum tersebut dapat dikatakan bahwa desa Grabag merupakan pusatnya macam-macam kegiatan penduduk atau aktifitas sosial di Kecamatan Grabag. Wajar jika Desa Grabag menjadi pusat pemukiman penduduk Kecamatan Grabag dengan jumlah yang cukup besar. Hal itu ditunjang dengan keberadaan Terminal Grabag yang menghubungkan beberapa kota diantaranya Magelang, Temanggung, Salatiga dan Ambarawa, dengan sarana transportasi manusia dan barang yang kecil hingga menengah maka tingkat mobilitas penduduk Desa Grabag cukup tinggi. Desa Grabag merupakan Desa Terbuka. Terbuka untuk arus pergerakan penduduk yang akan berpengaruh pada perubahan sosial maupun tingkat pertumbuhan ekonomi. Terbuka untuk arus informasi yang berpengaruh pada tingkat perkembangan pemikiran dan perasaan (intelegensi dan emosional) penduduknya. Grabag juga merupakan Desa Tujuan. Adanya fasilitas kantor kecamatan yang berada di Desa Grabag maka Desa Grabag sebuah wilayah yang menjadi tempat dituju oleh masyarakat dari desa luar Grabag guna menyelesaikan urusan masing-masing. Hal demikian menjadikan grabag sebagai desa ajang pertemuan anggota masyarakat, paling tidak se-Kecamatan Grabag. SMA Negeri 1 Grabag juga terletak di Desa Grabag. Sekolah ini berdiri tahun l980, dengan usia dan reputasi yang dimilikinya, ia mampu menarik masyarakat pengguna sekolah tersebut tidak hanya dari lingkup kecamatan grabag tetapi juga anggota masyarakat kecamatan lain disekitar kecamatan Grabag.
Tingkat pendidikan masyarakatnya cukup baik. Dilihat dari data yang ada penduduk Desa Grabag 30% dari jumlah penduduknya telah tamat dari tingkat Pendidikan Dasar 9 tahun. Bahkan yang tamat perguruan tinggi/sarjana telah mencapai 2% dari jumlah penduduk desa. Desa Grabag merupakan pusatnya wilayah Kecamatan Grabag. Namun jika dilihat secara keseluruhan, masih perlu diupayakan peningkatan kesadaran masyarakat agar lebih memperhatikan perlunya pendidikan. Mengingat penduduk yang hanya tamat SD dan tidak tamat SD cukup besar, mencapai 38 % dari jumlah penduduk.
Desa Grabag masih memenuhi syarat untuk disebut sebagai desa. Territorial Desa Grabag sebagian besar berupa lahan pertanian. Jumlah anggota masyarakat Desa Grabag yang bertani masih cukup banyak yaitu sebesar 15% dari total angkatan kerja. Sistim penghargaan terhadap jerih payah perangkat pemerintahan desa masih menggunakan cara tradisional yaitu dengan sistim pemberian tanah bengkok. Cara bersosialisasi anggota masyarakat masih mengutamakan kegotongroyongan. Yang demikian memberikan predikat bahwa Desa Grabag adalah sebuah desa. Desa Grabag sudah pantas untuk disebut sebagai kota. Dengan ciri diantaranya adalah terdapatnya suatu pemusatan wilayah pemukiman pada areal yang cukup luas dengan jumlah penghuni yang cukup besar.

Revoluzine Blogger

slamat datang di blog ane , sedikit hal2 tentang grabag dan skitarnya yang menarik untuk di kunjungi dan diketahui

Links

Halaman